Jakarta, 13 Desember
2011 - Melalui koleksi Trend Warna, Sariayu Martha Tilaar
telah lebih dari seperempat abad mewarnai perjalanan dunia beauty and
fashion di Indonesia dengan inspirasi kekayaan alam dan budaya Indonesia
yang dipadu dengan trend warna dunia. Memasuki tahun ke-26, Sariayu
Martha Tilaar menjadi satu-satunya brand kosmetik Indonesia yang secara
konsisten mengeluarkan koleksi trend warna setiap tahunnya, tanpa henti.
Tidak hanya berkecimpung di dunia kosmetik dan kecantikan, Sariayu
Martha Tilaar juga men-support kegiatan fashion secara luas. Seperti
IPMI, fashion show desainer papan atas Indonesia seperti Ramli hingga
Edward Hutabarat, dan yang terkini adalah pagelaran Sariayu Bazaar
Fashion Celebration 2011 - Langgam Tiga Hati.
Keunikan trend warna Sariayu
selalu terinspirasi kekayaan budaya dan alam Indonesia. Hal ini yang
tidak ditemukan di brand kosmetik lain. Mulai dari inspirasi warna
hingga penamaan trend yang mengangkat berbagai daerah di Indonesia.
Walaupun tetap mengacu kepada trend dunia, bukan berarti Sariayu
terpeleset menjadi kebarat-baratan. Sariayu mempercantik sekaligus
menjadikan perempuan Indonesia bangga akan kekayaan alam dan budaya
negeri sendiri.
Sariayu Trend Warna 2012 : Etnika Nusa
Tenggara
The Colors of
Asia
Latar Belakang
Inspirasi trend
warna di tahun 2012 datang dari timur Indonesia. Keindahan alam yang
mendunia, terutama isu komodo yang menjadi perbincangan hangat saat
dinominasikan sebagai salah satu 7 Wonders of Nature. Melihat perhatian
masyarakat Indonesia dan dunia yang mulai tertuju pada Nusa Tenggara,
Sariayu merasa perlu ikut berkontribusi untuk mempromosikan Indonesia
timur melalui produk kecantikan.
Kekayaan budaya di
Nusa Tenggara tercermin dari karya tenun yang sangat khas dari para
wanita yang akrab disapa mama. Anda bisa menikmati ragam corak floral,
hewan seperti burung phoenix atau tokek yang melambangkan keberuntungan
bagi masyarakat Nusa Tenggara. Bahkan salah satu syarat seorang
perempuan bisa menikah di Nusa Tenggara adalah memiliki kemampuan untuk
membuat tenun. Proses pembuatannya yang masih tradisional (hand made)
tentu memakan waktu yang tidak sebentar. Maka tidak mengherankan jika
karya tenun Nusa Tenggara datang dengan harga yang tidak murah.
Alasan lain di balik diangkatnya trend warna Sariayu
yang terinspirasi dari daerah kepulauan di timur Indonesia ini, adalah
potensi. Sariayu melihat potensi Indonesia timur yang kian bertumbuh
sebagai magnet pariwisata, hingga bisa ikut berkontribusi dalam
membangun perekonomian.
Sariayu ingin ikut
berkontribusi men”dunia”kan Indonesia timur sebagai daerah yang patut
diperhitungkan dan potensial. Kondisi dunia yang belum selesai melalui
krisis global pun membuat dunia Barat mulai melirik ke Asia. Dunia Timur
kian diperhitungkan sebagai potensi baru dalam pariwisata dan
agriculture.
Nusa Tenggara juga memiliki
alam yang indah dengan selat-selat dan laut yang masih terjaga dan
menjadikannya daya pikat tersendiri bagi wisatawan pecinta bahari.
Berselancar di Rote, menyelam di Alor menikmati keindahan taman laut
Riung.
Koleksi
Bena dan Koleksi Kelimutu
Dari begitu
banyaknya sumber inspirasi yang ditemukan di Nusa Tenggara, Sariayu
memilih Kampung Adat Bena dan danau 3 warna Kelimutu yang menjadi nama 2
koleksi yang dihadirkan: BENA dan KELIMUTU.
Kampung Adat
Bena
Letaknya sekitar 22 kilometer di
selatan kota Bajawa, ibukota Kabupaten Ngada. Kampung Adat Bena berada
di ketinggian 785 meter di atas pemukaan laut, tepatnya di kaki Gunung
Inerie. Salah satu kampung terbesar di Nusa Tenggara ini dihuni tak
lebih dari 500 jiwa yang bernaung di 45 unit rumah khas yang terdiri
dari 9 suku.
Berdasarkan catatan Pemerintah Kabupaten
Ngada, kampung yang kaya akan adat istiadat, mulai dari tarian khas
selamat datang, tenun hingga seni ukir ini sudah ada sejak lebih dari
1200 tahun lalu. Kampung Adat Bena adalah gambaran ragam budaya Nusa
Tenggara dengan tenun khas yang memukau, mengilhami Koleksi Bena yang
tampil dengan nuansa hangat.
Danau
Kelimutu
Kabupaten Ende boleh bangga.
Keajaiban Gunung Kelimutu yang memiliki 3 danau dengan 3 warna berbeda,
menjadi salah satu daya tarik utama wisatawan lokal dan mancanegara
berkunjung ke Nusa Tenggara. Menjulang 1640 meter dari permukaan laut,
ketiga danaunya memiliki luas sekitar 1,051,000 meter persegi dengan
volume air sekitar 1,300 meter kubik. Dua diantaranya berbatas dinding
batu sempit yang mudah longsor dan terjal dengan kemiringan 70 derajat.
Gunung Kelimutu mulai dikenal setelah ditemukan pada
1915 (beberapa sumber menyebutkan tahun 1913) oleh warga Belanda, Van
Suchtelen. Keindahannya lalu dituangkan dalam kanvas oleh Y. Bouman di
tahun 1929. Gunung Kelimutu ditetapkan menjadi Kawasan
Konservasi Alam Nasional di tahun 1992. Warna ketiga danau di puncak
gunung ini selalu berubah-ubah, seringkali dikaitkan dengan fenomena
alam yang akan terjadi atau kepercayaan magis masyarakat setempat.
Keajaiban alam, 3 danau dengan 3 bias warna kebiruan penuh misteri,
mengilhami Koleksi Kelimutu yang tampil dengan nuansa biru, tosca dan
hijau.
Inovasi
Terbaru
Masing-masing Koleksi Bena dan
Koleksi Kelimutu hadir dalam rangkaian 1 Eye Shadow, 1 Lipstick, dan 2
Duo Lip Function. Inovasi terbaru Sariayu yang menjadi unggulan kali ini
adalah produk Duo Lip Function. Paduan Lipstick di satu sisi dan Liquid
Lip Colour di sisi lainnya, sehingga praktis dalam penggunaan. Bisa
digunakan masing-masing atau dipadukan keduanya untuk tata rias bibir
yang mengagumkan.
Sariayu Trend Warna 2012 juga
meluncurkan rangkaian produk terbarunya:
•
Eye Liner Sariayu, tampil dalam bentuk pensil yang lembut dan
mudah diaplikasikan. Hadir dengan 2 pilihan warna: hitam dan
coklat.
• Automatic Eye Brow
Sariayu, adalah pensil alis yang diciptakan khusus sesuai dengan lekukan
anatomi tulang mata atas (alis), sehingga terasa menyenangkan saat
diaplikasikan. Di ujung lainnya terdapat sikat yang bisa digunakan untuk
merapikan setiap helai alis.
•
Clear Lip Gloss, tampilan bibir yang glossy akan menjadi tren
di 2012. Dapatkan bibir glossy maksimal dengan cara yang praktis.
Gunakan langsung atau dioleskan setelah penggunaan
lipstick.
• Shimmering Powder,
bedak padat untuk finishing dengan keunikan emboss yang terinspirasi
salah satu motif ukiran Nusa Tenggara. Shimmering Powder yang tediri
dari 4 warna ini memiliki 5 kegunaan sekaligus. Warna putih sebagai
highlight/ tint, juga bisa digunakan sebagai concealer untuk menyamarkan
kantung mata. Warna pink sebagai blush on yang memberi rona pada pipi,
warna coklat shading, dan krem sebagai bedak padat. Bila dibaur menjadi
satu, keempat warna ini menghasilkan sapuan bedak yang lembut dan
natural dengan kesan efek shimmer yang mewah.
Seluruh
rangkaian Koleksi Bena dan Koleksi Kelimutu diperkaya dengan
Pomegranate Extract (ekstrak buah delima) sebagai antioxidant dan UV
protection yang berfungsi melindungi kulit dan bibir dari pengaruh buruk
lingkungan dan sinar UV. Serta Mineral Amethys Powder dan Vitamin E
untuk menjaga kelembapan kulit.
Sariayu Peduli Pemberdayaan
Masyarakat
Melalui kolaborasi dengan WWF
Indonesia, Sariayu semakin mengukuhkan bukti nyata kepedulian dan
kecintaannya pada alam dan budaya Indonesia. Berawal dari Sariayu Trend
Warna 1997 - Misteri Dayak. Lalu pada Sariayu Trend Warna 2009 Cantika
Jawa Timur, Sariayu dan WWF Indonesia mencanangkan program pelestarian
alam melalui pendidikan lingkungan di Jawa Timur. Berlanjut dengan Trend
Warna 2010 - Senandung Rimba Sumatra dengan pelestarian keanekaragaman
hayati alam Indonesia, khususnya di Sumatra. Lalu Sariayu Trend Warna
2011 - Exotic Indonesia berkontribusi dengan program
pelestarian biodiversity kelautan Indonesia.
Di tahun
2012, Sariayu kembali bekerjsama dengan WWF Indonesia untuk mendukung
program pemberdayaan masyarakat di Cagar Alam Gunung Mutis, Nusa
Tenggara. Untuk setiap pembelian produk Sariayu Trend Warna 2012,
konsumen sudah turut menyumbang Rp.500,- untuk mendukung program
pemberdayaan masyarakat ini.
Untuk informasi lebih
lanjut mengenai Sariayu Martha Tilaar, kunjungi www.sariayu.com,
bergabung dalam Fan Page Sariayu Martha Tilaar dan ikuti kami di Twitter
@Sariayu_MT
Erlisativani
Corporate Communication
Manager
Martha Tilaar Group
e:
esativani@martinaberto.co.id
t: 021 – 460 3717
f: 021 –
460 6245
www.marthatilaargroup.com
Join our Fan Page
Martha Tilaar Group
Follow us on Twitter
@Martha_Tilaar
Local Wisdom Go Global
To be one of the world’s leading companies in cosmetics and spa industry with natural nuances and eastern values through product innovation and modern technology to optimize added value to stakeholders
Short Term Objective
To be Top 3 in Indonesian cosmetics and spa industry
Medium Term Objective
To be one of Asia Pacific players in cosmetics and spa industry