Optimalisasi Perusahaan dalam Upaya Optimis untuk Bertahan di Masa Pandemi
Jakarta (5/8) – Guna memenuhi Keterbukaan
Informasi yang dibuat dalam rangka pemenuhan ketentuan Peraturan OJK No.
17/POJK.04/2020, yang mewajibkan Perseroan untuk melakukan Keterbukaan
Informasi sehubungan dengan adanya Rencana Transaksi Material oleh
Emiten atau Perusahaan Publik yang, pada Rabu (4/8/2021) PT Martina
Berto Tbk menyampaikan informasi kepada Bursa Efek Indonesia (BEI),
mengenai aktivitas penjualan aset milik perseroan. Aset yang antara lain
adalah tanah seluas 94.352 meter persegi, bangunan seluas 4.839 meter
persegi, mesin, perlengkapan bangunan, laboratorium, dan kantor berada
di Desa Sukaresmi, Kecamatan Cikarang Selatan dan Lemah Abang, Kabupaten
Bekasi, Jawa Barat. Adapun divestasi aset tersebut senilai Rp 180
miliar atau ekuivalen dengan 33, 34 persen atas ekuitas perseroan per 30
Juni 2021. Rencana divestasi dituangkan dalam keterbukaan informasi per
tanggal 3 Agustus 2021 dan aset akan dijual kepada PT Kosmetika Global
Indonesia.
Upaya mengoptimalkan aset yang
sangat tidak produktif ini dilakukan untuk memperbaiki kinerja usaha
perusahaan antara lain melalui penjualan bersih dan cash flow yang makin
positif. Terlebih lagi, pandemi COVID-19 cukup berdampak terhadap
keberlangsungan perusahaan. Penurunan produksi dan pendapatan perusahaan
membuat perusahaan harus mengambil langkah bijak. Rencana penjualan
aset diharapkan dapat membantu perusahaan dari sisi keuangan untuk
memenuhi kebutuhan bahan baku dalam hal memenuhi pesanan agar penjualan
meningkat dan menghasilkan laba bersih. Perusahaan optimis langkah
tersebut dapat memberikan dampak positif terhadap kinerja keuangan pada
khususnya dan kondisi perusahan pada umumnya.
Terhadap
aset yang didivestasi, perusahaan sendiri rencananya akan melakukan
relokasi ke beberapa tempat yang masih dalam studi kelayakan. Sementara
belum terjadi relokasi, dalam waktu dekat perusahaan antara lain akan
berencana melakukan Contract Manufacturing dengan pihak lain. Adapun
untuk memperluas pemasaran produk, perusahaan akan bekerja sama dengan
salah satu distributor besar non group dengan brand Berto Imunku sebagai
salah satu focus product. Berto ImunKu merupakan salah satu produk
herbal terbaru yang diluncurkan oleh PT Martina Berto Tbk di awal tahun
lalu. Dengan formula herbal asli Indonesia yang diproses dengan
teknologi modern dan higienis sebagai perlindungan alami untuk keluarga
dari berbagai penyakit, Berto ImunKu berfungsi sebagai immunomodulator
untuk meningkatkan imun tubuh secara alami. Sejak diluncurkan, produk
minuman kesehatan herbal tersebut mendapat sambutan yang cukup positif
dari konsumen. Penjualannya pun cukup baik terlebih lagi di tengah
pandemi yang belum juga usai Berto ImunKu menjadi alternatif pilihan
masyarakat untuk menjaga kesehatan keluarga agar tetap sehat dan fit.
Meskipun
terdampak COVID-19 dan harus mengoptimalkan aset, PT Martina Berto Tbk
bersyukur perusahaan masih bisa survive, bertahan, optimis untuk
bangkit, serta terus berkomitmen untuk turut membantu pemerintah dan
masyarakat dalam penanggulangan COVID-19.
Pada Jumat
(30/7/2021) lalu misalnya, perusahaan menyerahkan bantuan berupa 2 ribu
box produk Berto Imunku ke RSDC Wisma Haji untuk membantu meringankan
beban dokter dan tenaga kesehatan agar tetap sehat menjaga imun
menjalankan tugas dengan baik, serta membantu mempercepat pemulihan
pasien isoman yang dirawat di sana. Sejak pandemi melanda, perusahaan
berusaha memberikan bantuan dengan turut menyumbangkan sejumlah
kebutuhan, seperti hand sanitizer, hand wash, cairan disinfektan,
detergen, sampo, dan makanan pokok, tidak hanya kepada tenaga kesehatan
tapi juga kepada karyawan, panti asuhan, dan masyarakat. Bantuan
tersebut mungkin hanyalah bagian kecil dari apa yang dibutuhkan oleh
masyarakat, namun perusahaan berharap upaya tersebut dapat membantu
Indonesia untuk lebih cepat menyelesaikan wabah COVID-19 sehingga bisa
bersama-sama melewati masa-masa sulit ini dan bersiap menyambut awal
yang lebih baik.